China Menyerukan As Agar Tidak Menghalangi PBB Redam Serangan Israel ke Palestina

Beijing China memperbarui seruannya untuk Amerika Serikat (AS) terkait konflik antara Israel dan Palestina. China mendorong AS untuk memainkan peran konstruktif dalam mengakhiri konflik di Gaza dan berhenti memblokir upaya Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk menuntut diakhirinya pertumpahan darah.

Seperti dilansir Associated Press, Senin (17/5/2021), juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, menyatakan China sebagai ketua bergilir dari Dewan Keamanan PBB, mendorong gencatan senjata dan penyaluran bantuan kemanusiaan, di antara proposition lainnya.

Namun, sebut Zhao, pemblokiran oleh 'satu negara' telah mencegah Dewan Keamanan PBB berbicara dengan satu suara.

"Kami menyerukan Amerika Serikat untuk memikul tanggung jawabnya dan mengambil posisi yang tidak memihak untuk mendukung dewan dan memainkan perannya dalam meredakan situasi dan membangun kembali kepercayaan untuk solusi politik," cetus Zhao dalam konferensi pers di Beijing pada Senin (17/5) waktu setempat.

Zhao menegaskan bahwa China 'mengecam keras' kekerasan terhadap warga sipil dan menyerukan diakhirinya serangan udara, serangan darat, serangan roket dan 'tindakan lainnya yang memperburuk situasi'.

"Israel harus menahan diri, secara efektif mematuhi resolusi PBB yang relevan, berhenti menghancurkan rumah-rumah warga Palestina, berhenti mengusir warga Palestina dan berhenti memperluas program permukimannya, menghentikan ancaman kekerasan dan provokasi terhadap warga Muslim, dan menjaga serta menghormati status quo bersejarah atas Yerusalem sebagai situs suci keagamaan," ujar Zhao.

Seruan semakin meluas agar pemerintahan Presiden AS Joe Biden berperan lebih aktif dalam meredakan konflik Israel-Palestina. Sejauh ini, AS yang merupakan sekutu dekat Israel, justru memblokir upaya-upaya China, Norwegia, dan Tunisia untuk meminta Dewan Keamanan PBB merilis pernyataan gabungan, termasuk yang menyerukan penghentian permusuhan.

China sendiri sejak lama menggambarkan diri sebagai pendukung kuat Palestina, sambil membangun hubungan politik, ekonomi dan militer yang lebih dekat dengan Israel.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Kapal Induk Perang Lawas Yang Efektif Dalam Pertempuran

Penjelasan Warna Tuts Hitam Dan Putih Pada Piano